Probowo Optimis Bisa Menghilangkan Kemiskinan di Indonesia

- Penulis

Senin, 30 Oktober 2023 - 13:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Updetin, Jakarta – Capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Probowo Subianto sangat Optimis bisa menghilangkan kemiskinan di Indonesia. Prabowo juga menepis keraguan pihak – pihak yang meragukan tekadnya untuk menghilangkan kemiskinan di Indonesia.

Ketua Umum Partai Gerindra ini juga mengatakan pihaknya sudah melakukan perhitungan atau kalkulasi agar kemiskinan di Indonesia bisa hilang. Kalkulasi ini juga sudah dilakukan bersama dengan para ahli.

“Kita bertekad untuk menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia. Selalu nanti ada yang mengatakan apa bisa? Bisa! Kita sudah hitung secara matematis dengan pengelolaan yang baik manajemen yang baik dengan tokoh-tokoh terbaik teknokrat terbaik kita akan bisa lakukan itu,” ujar Prabowo soal janjinya menghilangkan kemiskinan di Indonesia, di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (28/10/2023).

ADVERTISEMENT

KOL Management

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia pun berjanji menghilangkan kurang gizi bagi seluruh anak-anak Indonesia. Mantan Danjen Kopassus ini menginginkan anak-anak bangsa menjadi sehat.

“Itu tekad kami janji kami itu komitmen kami. Kami sudah punya rumusan sampai kami berani mengatakan kami akan buat, anak-anak Indonesia harus sehat semua,” kata Prabowo.

Caranya, dia bakal memberi makan siang gratis untuk seluruh anak-anak Indonesia di sekolah, pesantren hingga desa, setiap harinya.

Baca Juga :  Adian Napitulu Ungkit Isu Jabatan Presiden 3 Periode, Dibantah Puan

“Kita tidak mau bicara teori stunting kita akan selesaikan itu. Kita punya tekad seperti itu,” pungkas Prabowo.

Visi Misi Prabowo

Pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangan terakhir yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan telah menawarkan visi dan delapan misi asta cita.

Dalam draf visi-misi, Prabowo-Gibran menyinggung prinsip ekonomi Pancasila. Dalam ekonomi Pancasila mengambil dari esensi terbaik dari ekonomi kapitalisme dan ekonomi sosialisme.

“Paham ekonomi yang membuka lebar kesempatan berinovasi dengan kebebasan pasar, tetapi juga memperhatikan dan menjamin jaring pengaman sosial (social safety net) untuk masyarakat yang paling lemah,” dikutip dari draf visi-misi Prabowo-Gibran.

“Dengan persatuan, kesatuan, dan kebersamaan kita bisa berhasil sebagai negara dalam mencapai cita-cita Indonesia Emas, maka visi Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran adalah: Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045,” ditulis dalam draf. 

Setiap kata dalam visi Prabowo-Gibran mengandung makna masing-masing. Bersama, Prabowo dan Gibran mengajak putra putri terbaik bangsa dari semua latar belakang yang memiliki kesamaan tekad untuk bekerja sama. 

Indonesia Maju, Membangun bangsa dengan dasar fondasi kuat yang dibangun oleh kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Menuju, Dengan tujuan yang jelas, yaitu Indonesia emas, Negara yang setara dengan negara maju di tahun 2045 atau lebih cepat.

Baca Juga :  Innovations in Business Models: Disruptive Technologies and Emerging Trends

8 Misi Prabowo-Gibran (Asta Cita)

Selain itu, visi tidak terlepas dari misi Prabowo-Gibran dalam mewujudkan visi yang digaungkan berkaitan dengan delapan misi yang disebut asta cita.

  1. Berikut delapan misi Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024:
  2. Memperkokoh ideologi, Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM).
  3. Memantapkan sistem, pertahanan keamanan, negara dan mendorong, kemandirian bangsa, melalui swasembada, pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi, hijau, dan ekonomi biru.
  4. Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.
  5. Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
  6. Melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
  7. Memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.
  8. Memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

Berita Terkait

Tidak Ada Gugatan Pilkada di Batas Waktu Terakhir dari Ridwan Kamil dan Dharma Pongrekun
Lagu Unfinished Menambah Daftar Lagu Berkualitas dari Indonesia, yang Siap Go International
Media Asing Soroti Pengangkatan Keponakan Prabowo sebagai Wakil Menteri Keuangan
Tokoh Agama Lakukan Skandal Kekerasan Seksual
Sidang MKMK Mencapai Titik Terang, Bukti Sudah Cukup
Terungkap! Keripik Pisang Pakai Narkoba, Pengiriman dari Depok
Harga Pertamax Turun per 1 November, Pertalite?
Adian Napitulu Ungkit Isu Jabatan Presiden 3 Periode, Dibantah Puan
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 16:53 WIB

Tidak Ada Gugatan Pilkada di Batas Waktu Terakhir dari Ridwan Kamil dan Dharma Pongrekun

Kamis, 12 Desember 2024 - 14:38 WIB

Lagu Unfinished Menambah Daftar Lagu Berkualitas dari Indonesia, yang Siap Go International

Jumat, 19 Juli 2024 - 16:15 WIB

Media Asing Soroti Pengangkatan Keponakan Prabowo sebagai Wakil Menteri Keuangan

Senin, 6 November 2023 - 10:57 WIB

Terungkap! Keripik Pisang Pakai Narkoba, Pengiriman dari Depok

Jumat, 3 November 2023 - 13:37 WIB

Harga Pertamax Turun per 1 November, Pertalite?

Selasa, 31 Oktober 2023 - 13:38 WIB

Adian Napitulu Ungkit Isu Jabatan Presiden 3 Periode, Dibantah Puan

Senin, 30 Oktober 2023 - 13:37 WIB

Probowo Optimis Bisa Menghilangkan Kemiskinan di Indonesia

Kamis, 26 Oktober 2023 - 19:05 WIB

Pasangan Suami Istri Bobol Bank Pakai 41 KTP Palsu, Raup Rp 5,1 Milyar

Berita Terbaru

Jakarta

Tokoh Agama Lakukan Skandal Kekerasan Seksual

Kamis, 14 Mar 2024 - 16:29 WIB